Tips Biar Ga Mudah 'Baperan'

Apa sih baper? Dalam kamus KBBI tidak ada istilah baper. Baper sendiri adalah sebuah singkatan yang diciptakan yang memiliki arti bawa perasaan. Entah siapa yang menciptakan singkatan ini pertama kali, tapi istilah ini menjadi sangat populer. 

Baper adalah ungkapan untuk seseorang yang terlalu sensitif sehingga ia memikirkan suatu permasalahan secara berlebihan sehingga terlalu membawa perasaan yang amat dalam. Seperti misalnya seorang gadis yang tiba-tiba menangis saat melihat orang makan bakso karena ingat mantannya juga dulu suka makan bakso. 

Istilah baper ini tanpa sadar sering kita gunakan dalam percakapan sehari-hari. Misalnya ada seorang teman yang marah karena pesannya lama dibalas. Lalu kamu merasa teman kamu terlalu baper hanya karena masalah sepele.

Oke, terlepas dari arti baper yang masih belum jelas, sadar atau tidak membawa perasaan terlalu mendalam dapat menimbulkan masalah yang serius. Ciri seseorang yang terlalu baperan biasanya terlalu sensitif. Sedikit saja ada orang yang ngomongin dari belakang, dia akan langsung hancur berderai air mata. Kadang, orang lain belum bicara apapun, hanya menunjukkan muka kesal, dia akan merasa melakukan sesuatu yang salah. Padahal mungkin saja orang tersebut sedang mules. 

Baperan yang terlampau parah, benar-benar bisa menimbulkan masalah yang serius. Dijauhin orang terdekat salah satunya. Nah, jika kita merasa tanda-tanda orang yang sensitif-an atau ada teman yang seperti itu, boleh dicoba tips biar tidak mudah merasa baperan di bawah ini.

) Berhenti Mikirin Apa yang Orang Lain Pikirkan

Terkadang apa yang orang lain pikirkan tidak ada urusannya sama kita. Lebih baik mengkhawatirkan apa yang kita pikirkan tentang diri kita sendiri dan orang-orang yang menyayangi dan peduli dengan kita. 

) Tahu Kualitas Diri

 Kita tidak akan peduli tentang apa yang orang lain pikirkan tentang kita kalau kita tahu siapa kita. Mengenal dan mencintai diri secara tidak berlebihan itu perlu. Sehingga kita punya rasa percaya diri dab mengetahui kualitas diri merupakan fondasi kita dalam membangun sesuatu. Seperti membangun hubungan, prestasi, bertahan ketika ada masalah dan lainnya. 

) Jangan Mutusin Sendiri

Kalau ada orang yang ngomongin kita, mengkritik atau mencela kita, biasanya mereka bukan berbicara tentang diri kita. Melainkan tentang diri mereka sendiri. 

) Sibukkan Diri

Menyibukkan diri dengan melakukan hal-hal yang bermanfaatan, membuat kita tidak memiliki waktu itu peduli dengan nyinyiran orang lain. Banyak hal yang lebih penting yang bisa kita lakukan dari pada memikirkan komentar orang lain. Mengurusi anak, pekerjaan, melakukan hobi tentu lebih menarik, kan?